Laman

Minggu, 25 September 2011

KEWAJIBANKU SEBAGAI SEORANG CUCU


KEWAJIBANKU SEBAGAI SEORANG CUCU
            
           Tepat sebulan Alm.Nenek (I Gusti Ayu Murtini) meninggalkan Saya dan seluruh keluarga besar. Perasaan sedih masih terasa, namun seiring berlalu hari demi hari, waktu demi waktu yang Saya dan kelaurga besar lalui semuanya bisa terobati dan kembali seperti sediakalanya.
            Keadaan dirumah begitu terasa bertambah sepi, yang tinggal hanya Saya dan Kakek. Sedangkan keluarga besar telah kembali ke Bali. Untuk mengusir semua kesepian hiburan satu-satunya yang Saya dan kakek dapatkan dengan menonton televise. Yaa, semenjak kepergian Alm.Nenek tanggung jawab Saya sebagai seorang cucu semakin bertambah. Semasih Nenek bernafas, tugas dan tanggung jawab yang saya terima tidak begitu banyak. Saya tidak pernah memasak, karena Alm.Nenek selalu membeli lauk matang di Pasar Minggu, semua begitu terasa praktis dan gampang, yang Saya kerjakan pada waktu itu hanya menyapu, mengepel, setrika dan menyuci baju. Sekarang keadaanpun berubah, Saya mulai memasak untuk Kakek, menyiapkan makanan untuk Kakek dan diri saya sendiri. Mulai dari berbelanja di pasar hingga mengolahnya menjadi sajian yang siap untuk dihidangkan. Saya harus pintar-pintar membagi waktu, mana waktu untuk menyelesaikan pekerjaan, waktu untuk kampus dan beristirahat.
            Jadwalnya semakin padat, tapi Saya tidak akan pernah menyesal dan mengeluhkan ini semua.Perasaan senanglah yang muncul. Senang sekali bisa melaksanakan semua kewajiban ini. Tidak harus ada lagi yang Saya keluhkan, Saya begitu yakin memang inilah yang terbaik untuk diri Saya. Hikmah yang Saya dapatkan adalah Saya diajarkkan bagaimana mengerjakan sesuatu dengan perasaan senang hati. Seberat atau sebanyak apapun pekerjaan yang akan kita kerjakan nantinya. Pasti perasaan suka cita akan kita rasakan. Nikmatilah semua tugas, kewajiban, dan apapun itu yang datang untuk kita. Karena itu semua adalah Karunia, KaruniaMu yang tak terhingga Tuhan..

2 komentar:

  1. Semangat... !!!
    semua pasti akan ada Hikmahnya, dan kembali lagi pada diri kita, ini sudah hukum alam.

    Kita menghormati orang lain, Orng lain pasti akan menaruh hormat pada kita.

    :)

    BalasHapus