Laman

Sabtu, 14 April 2012

“KARAKTER ADIK-ADIKU”



Photo diatas adalah adik-adik kandung saya. Yang memakai baju kuning dan rambutnya terurai adalah adik saya yang no 2, namanya I Gusti Ayu Surya Nirmala biasanya dipanggil (Gek Lady). Adik saya yang no 3 adalah yang memakai baju putih. Dia adalah adik saya yang satu-satunya laki- laki. Namanya I Gusti Ngurah Bagus Arya Sukahet. Dan yang terakhir yang paling kecil, yang memakai baju ungu, adik saya yang terakhir yang biasanya dipanggil Gek Is atau jasmine memiliki nama lengkap I Gusti Ayu jasmine Amanda.
Ya, merekalah adik-adik yang paling saya rindukan sekarang. Disaat saya merantau ke Jakarta untuk melanjutkan kuliah. Saya baru bisa menjumpai mereka, disaat liburan perkuliahan tiba.
Diantara mereka bertiga, masing-masing memiliki karakter dan watak yang berbeda-beda. Karakter mereka yang berbeda itulah yang menbuat saya sangat merindukan mereka. Canda, tangis, kesal, marah semua datang begitu saja jika melihat mereka. Saya disini akan mencoba sedikit menceritakan, bagaimana karakter dan watak adik-adik saya.
Yang pertama adalah adik saya yang paling besar, kita panggil saja Lady. Dia memiliki sifat yang keras, apa yang dia inginkan harus dipenuhi, pemberani, ulet, tekun dan pantang menyerah. Dia sosok adik juga yang terkadang bisa bersikap bijaksanan, dimana dia mampu untuk bersikap dewasa saat keadaan yang menuntutnya. Terkadang selain sisi baiknya tadi, adik saya ini juga memiliki kebiasaan yang tidak patut kita contoh ya. Seperti malas merawat barang yang telah dia miliki. Saat pertama kali membeli barang saja dia begitu rajin merawatnya, dua atau 3 minggu lagi barang itu sudah menjadi barang yang biasa-biasa saja. Adik saya ini juga bisa terbilang perempuan yang tidak bisa  terlalu dikekang dan dibatasi. Dia ingin hidup bebas, namun masih dalam lingkungan yang baik dan benar. Ketika kecil, saya begitu sering berantem dengan dia. Ibu saya sampai menyuruh mengambil pisau untuk berantem. Jika diingat sekarang, sayang menahan tawa dengan kata-kata yang pernah diucapkan Ibu ketika saya dan adik sedang bertengkar.
Yang kedua adalah adik saya biasa dipanggil bagas, kakaknya dan adik saya yang kecil biasa memanggil dia dengan julukkan Wah Tole. Adik saya yang satu ini bisa dikatakan yang memiliki sikap yang aktif. Dia selalu ingin mengetahui apapun yang dianggap dia menarik. Apapun dilakukannya untuk mnengetahui informasi tersebut. Contohnya saja, dia begitu menyukai yang berhubungan denga penerbangan atau pesawat. Ia mencari tau tentang apa saja bagian- bagian atau informasi dengan penerbangan ia cermati dan amati. Dia sering mencari informasi melalui internet, seperti bagaiman proses landing, take off pesawat, apa itu awak kabin, apa saja isi pesawat dan sampai tiket pesawat jika saya pulang kebali, bekas tiket penerbangan yang saya pengang dia minta kepada saya untuk di amati. Begitu tinggi rasa ingin taunya tentang dunia penerbangan.
Disisi lain adik saya ini orangnya juga malas. Susah sekali untuk dimintai tolong. Dia baru mau melaksanakan kewajibannya jika dijanjikan sesuatu oleh ayahnya, seperti akan diajak jalan- jalan kepantai. Walaupun malas, dia begitu cepat untuk menangkap pelajaran, belajar saja tidak mau, sangat malas untuk disuruh belajar. Tapi kenapa dia begitu cepat dan mudah untuk menangkap pelajarannya.
Yang terakhir adik saya yang paling lucu dan menggemaskan, namanya Jasmine. Adik yang satu ini begitu ceriwis dengan siapapun. Namun kalau dia di sekolah sikapnya begitu berubah 100%, yang tadinya dirumah begitu ceriwis, sampai disekolah dia menjadi anak yang pendiam, ayah, ibu dan kakak-kakanya pun bingung dia berubah begitu saja. Tapi jika sudah pulang kerumah, sikapnya berubah lagi menjadi adik yang paling ceriwis. Dia memili karakter anak kecil yang mempunyai rasa ingin tahu yang tinggi, usil dan senang ngeledekik kakak laki-lakinya Bagas. Sayapun juga sering diledeki, saya dipanggil Sibelebele, saya selalu tertawa jika dia mengatakan itu.
 Walaupun mereka selalu membuat kejadian, situasi yang selalu tidak diduga-duga, terkadang senang, sedih, menagis, tertawa, tersenyum. Tetapi mereka adalah adik-adik saya, mereka yang bisa melengkapi kehidupan ini, mereka semua yang membuat hidup ini menjadi lebih berwarna. Semoga mereka selalu bisa membuat saya keluarga dan orang lain tersenyum.


4 komentar: