KEWAJIBANKU SEBAGAI SEORANG CUCU
Tepat
sebulan Alm.Nenek (I Gusti Ayu Murtini) meninggalkan Saya dan seluruh keluarga
besar. Perasaan sedih masih terasa, namun seiring berlalu hari demi hari, waktu
demi waktu yang Saya dan kelaurga besar lalui semuanya bisa terobati dan kembali
seperti sediakalanya.
Keadaan dirumah begitu terasa
bertambah sepi, yang tinggal hanya Saya dan Kakek. Sedangkan keluarga besar
telah kembali ke Bali. Untuk mengusir semua kesepian hiburan satu-satunya yang
Saya dan kakek dapatkan dengan menonton televise. Yaa, semenjak kepergian
Alm.Nenek tanggung jawab Saya sebagai seorang cucu semakin bertambah. Semasih
Nenek bernafas, tugas dan tanggung jawab yang saya terima tidak begitu banyak.
Saya tidak pernah memasak, karena Alm.Nenek selalu membeli lauk matang di Pasar
Minggu, semua begitu terasa praktis dan gampang, yang Saya kerjakan pada waktu
itu hanya menyapu, mengepel, setrika dan menyuci baju. Sekarang keadaanpun
berubah, Saya mulai memasak untuk Kakek, menyiapkan makanan untuk Kakek dan
diri saya sendiri. Mulai dari berbelanja di pasar hingga mengolahnya menjadi
sajian yang siap untuk dihidangkan. Saya harus pintar-pintar membagi waktu,
mana waktu untuk menyelesaikan pekerjaan, waktu untuk kampus dan beristirahat.
Jadwalnya semakin padat, tapi Saya
tidak akan pernah menyesal dan mengeluhkan ini semua.Perasaan senanglah yang
muncul. Senang sekali bisa melaksanakan semua kewajiban ini. Tidak harus ada
lagi yang Saya keluhkan, Saya begitu yakin memang inilah yang terbaik untuk
diri Saya. Hikmah yang Saya dapatkan adalah Saya diajarkkan bagaimana
mengerjakan sesuatu dengan perasaan senang hati. Seberat atau sebanyak apapun
pekerjaan yang akan kita kerjakan nantinya. Pasti perasaan suka cita akan kita
rasakan. Nikmatilah semua tugas, kewajiban, dan apapun itu yang datang untuk
kita. Karena itu semua adalah Karunia, KaruniaMu yang tak terhingga Tuhan..
Semangat... !!!
BalasHapussemua pasti akan ada Hikmahnya, dan kembali lagi pada diri kita, ini sudah hukum alam.
Kita menghormati orang lain, Orng lain pasti akan menaruh hormat pada kita.
:)
Oke Kholid, makasi ya :)
BalasHapus